Himbauan 1 Menit Saja mendoakan Gaza Palestina dan Suriah
Gaza City (voa-islam.com) - "Luangkan waktu hanya 1 menit doa untuk Alaqsa Gaza Palestina dan Suriah" demikian himbauan Abdilah Onim dari Gaza.
Sejak awal bulan Suci Ramadhan, hingga saat ini pihak israel kembali melakukan invasi atau serangan ke wilayah Gaza dengan sasaran utama adalah pemukian atau warga sipil di Gaza, yang tentu tidak berdosa yaitu anak-anak dan wanita serta lansia.
Tidak hanya di Gaza, akan tetapi di Jerusalem Tepi Barat pun mengalami nasib yang sama yaitu di serang dengan cara membabi buta, muncul kemarahan dan tidak di terima saat Muhammad abo Husain Khader di bunuh dan di bakar saat Khader berniat melaksanakan sholat subuh di masjid yang tak jauh dari rumahnya.
Saat ini, pemuda Palestina di tepi Barat harus berhadapan dengan militer israel, korban luka-luka serta tewas kian bertambah, bahkan masjid Al aqsa kiblat pertama umat islam, Masjid Alaqsa seperti saudara kandungnya Ka'bah dan masjidil haram di Makkah, hingga saat ini benar-benar di kuasai oleh israel hingga muslim Palestina di Alquds pun sangat sulit untuk sholat di dalamnya.
Hingga dengan terbitnya surat himbauan ini, militer israel masih rutin melontarkan roket ke wilayah Gaza melalui pesawat jet f16, sejak kemarin hingga saat ini sudah 9 orang warga Gaza yang tewas akibat roket israel, serta korban luka pun tak kalah banyak yaitu puluhan orang, dan 1 diantaranya adalah bocah.
Hingga hari ini tanggal 7/7, pihak israel telah berhasil mengirimkan lebih dari 300 roket ke Gaza, dan dari detik ke detik jumlah roket yang di lontarkan kian bertambah. Dan sebaliknya, pejuang Palestina di Gaza pun membalas lebih dari 100 roket yang di lontarkan ke wilayah israel, akibar roket tsb 1 militer israel luka parah dan belasan warga yahudi luka-luka dan saat ini ribuan militer israel dengan tank dan persenjataan canggih lainnya serta mobil ambulance mereka, sudah merapat ke perbatasan Gaza dan israel. Akankah terjadi perang darat ? Allahu alam.
Di Gaza saat ini, terdapat 21 Warga Negara Indonesia yaitu 19 Relawan Mer-c (Relawan pengadaan alat kesehatan untuk RSI, Abdillah Onim ketua DAQU dan 1 wanita asal cianjur yang menikah dg pemuda Gaza).
Waktu yang menjadi langganan israel untuk menyerang Gaza dengan roket melalui pesawat jet f16 adalah pada saat warga Gaza buka puasa (iftar) dan pada saat santap sahur, itu benar-benar di serang habis -habisan. tegas Abdillah Onim ketua DAQU Gaza dan aktivis Indonesia u/Palestina yang saat ini menentap di Gaza.
Omong kosong kita menyeru dunia barat seperti amrik dan negara eropa untuk menekan israel, karena tidak ada tindakan nyata, hanya omong kosong belaka.
Dengan demikian, saya sebagai WNI dan ketua DAQU Gaza serta jurnalis menghimbau kepada seluruh Masjid-Masjid dan Mushollah di Indonesia, 1 Menit saja mendoakan Rakyat Gaza Palestina Suriah khususnya Masjid Al aqsa!!! Kita menengadahkan tangan dan hati kita meminta tolong kepada Allah SWT pencipta Alam dan maha penjaga kedamaian di dunia dan akherat, luang kan 1 menit saja untuk mengkat tangan kita dengan mendoakan, jangan menunggu sholat ghoib, jangan menunggu setelah mereka tewas baru kita mendoakan mereka.
Bagi kepada seluruh LSM Indonesia yang peduli derita Palestina, mari fokus kasih bantuan ke Gaza Palestina dan Suriah, tentu dengan berbagai program yang kalian miliki.
Kondisi tersebut di perparah dengan masih tertutupnya perbatasan antara Gaza dan Mesir dengan demikian segala bantuan tidak satu pun yang masuk Gaza, terutama bantuan bahan makanan, bahkan warga Gaza yang masuk Gaza dan sebaliknya pun belum di perbolehkan.
Kami dari Yayasan Daarul Qur'an Indonesia yang memiliki cabang di Gaza, sudah mulai bergerak dan hasil sedekah akan di kirim ke Gaza.
Alhamdulillah hingga saat ini, ada beberapa LSM dari Indonesia peduli Palestina yang sudah mengirimkan donasi mereka bekerja sama dengan beberapa LSM lokal di Gaza yaitu dengan Palestinian Welfare House untuk bantuan sembako dan makanan iftar dan santap sahur, sepengetahuan saya seperti Spirit of Aqsa, ACT, BSMI Jakarta Raya, Dompet Dhuafa, DPU Kaltim, DSB Bali, DSM NTB, LAZ BSM, Lazis Mafaza.
Dan ada beberapa dari Muslim Indonesia yang menitipkan Zakat Fitrah, zakat Maal serta donasi mereka langsung ke saya, saya gabungkan dari rupiah ke rupiah dan saya salurkan ke yatim dan fakir di Gaza.
"Mari kita kembalikan kebahagiaan mereka dengan menunaikan Zakat Fitrah di Gaza"
Untuk mengikuti info secara update langsung dari Gaza, Bang Onim Whatsapp Gaza: +972 59 8058513.Fb: Abdillah Onim. dillah_onim@yahoo.com.
Abdillah Onim
Jurnalis, Aktivis Indonesia u/Palestina dan Koord.DAQU Gaza(saat ini menetap di Gaza)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!
from One Day One Juz's Facebook Wall
Gaza City (voa-islam.com) - "Luangkan waktu hanya 1 menit doa untuk Alaqsa Gaza Palestina dan Suriah" demikian himbauan Abdilah Onim dari Gaza.
Sejak awal bulan Suci Ramadhan, hingga saat ini pihak israel kembali melakukan invasi atau serangan ke wilayah Gaza dengan sasaran utama adalah pemukian atau warga sipil di Gaza, yang tentu tidak berdosa yaitu anak-anak dan wanita serta lansia.
Tidak hanya di Gaza, akan tetapi di Jerusalem Tepi Barat pun mengalami nasib yang sama yaitu di serang dengan cara membabi buta, muncul kemarahan dan tidak di terima saat Muhammad abo Husain Khader di bunuh dan di bakar saat Khader berniat melaksanakan sholat subuh di masjid yang tak jauh dari rumahnya.
Saat ini, pemuda Palestina di tepi Barat harus berhadapan dengan militer israel, korban luka-luka serta tewas kian bertambah, bahkan masjid Al aqsa kiblat pertama umat islam, Masjid Alaqsa seperti saudara kandungnya Ka'bah dan masjidil haram di Makkah, hingga saat ini benar-benar di kuasai oleh israel hingga muslim Palestina di Alquds pun sangat sulit untuk sholat di dalamnya.
Hingga dengan terbitnya surat himbauan ini, militer israel masih rutin melontarkan roket ke wilayah Gaza melalui pesawat jet f16, sejak kemarin hingga saat ini sudah 9 orang warga Gaza yang tewas akibat roket israel, serta korban luka pun tak kalah banyak yaitu puluhan orang, dan 1 diantaranya adalah bocah.
Hingga hari ini tanggal 7/7, pihak israel telah berhasil mengirimkan lebih dari 300 roket ke Gaza, dan dari detik ke detik jumlah roket yang di lontarkan kian bertambah. Dan sebaliknya, pejuang Palestina di Gaza pun membalas lebih dari 100 roket yang di lontarkan ke wilayah israel, akibar roket tsb 1 militer israel luka parah dan belasan warga yahudi luka-luka dan saat ini ribuan militer israel dengan tank dan persenjataan canggih lainnya serta mobil ambulance mereka, sudah merapat ke perbatasan Gaza dan israel. Akankah terjadi perang darat ? Allahu alam.
Di Gaza saat ini, terdapat 21 Warga Negara Indonesia yaitu 19 Relawan Mer-c (Relawan pengadaan alat kesehatan untuk RSI, Abdillah Onim ketua DAQU dan 1 wanita asal cianjur yang menikah dg pemuda Gaza).
Waktu yang menjadi langganan israel untuk menyerang Gaza dengan roket melalui pesawat jet f16 adalah pada saat warga Gaza buka puasa (iftar) dan pada saat santap sahur, itu benar-benar di serang habis -habisan. tegas Abdillah Onim ketua DAQU Gaza dan aktivis Indonesia u/Palestina yang saat ini menentap di Gaza.
Omong kosong kita menyeru dunia barat seperti amrik dan negara eropa untuk menekan israel, karena tidak ada tindakan nyata, hanya omong kosong belaka.
Dengan demikian, saya sebagai WNI dan ketua DAQU Gaza serta jurnalis menghimbau kepada seluruh Masjid-Masjid dan Mushollah di Indonesia, 1 Menit saja mendoakan Rakyat Gaza Palestina Suriah khususnya Masjid Al aqsa!!! Kita menengadahkan tangan dan hati kita meminta tolong kepada Allah SWT pencipta Alam dan maha penjaga kedamaian di dunia dan akherat, luang kan 1 menit saja untuk mengkat tangan kita dengan mendoakan, jangan menunggu sholat ghoib, jangan menunggu setelah mereka tewas baru kita mendoakan mereka.
Bagi kepada seluruh LSM Indonesia yang peduli derita Palestina, mari fokus kasih bantuan ke Gaza Palestina dan Suriah, tentu dengan berbagai program yang kalian miliki.
Kondisi tersebut di perparah dengan masih tertutupnya perbatasan antara Gaza dan Mesir dengan demikian segala bantuan tidak satu pun yang masuk Gaza, terutama bantuan bahan makanan, bahkan warga Gaza yang masuk Gaza dan sebaliknya pun belum di perbolehkan.
Kami dari Yayasan Daarul Qur'an Indonesia yang memiliki cabang di Gaza, sudah mulai bergerak dan hasil sedekah akan di kirim ke Gaza.
Alhamdulillah hingga saat ini, ada beberapa LSM dari Indonesia peduli Palestina yang sudah mengirimkan donasi mereka bekerja sama dengan beberapa LSM lokal di Gaza yaitu dengan Palestinian Welfare House untuk bantuan sembako dan makanan iftar dan santap sahur, sepengetahuan saya seperti Spirit of Aqsa, ACT, BSMI Jakarta Raya, Dompet Dhuafa, DPU Kaltim, DSB Bali, DSM NTB, LAZ BSM, Lazis Mafaza.
Dan ada beberapa dari Muslim Indonesia yang menitipkan Zakat Fitrah, zakat Maal serta donasi mereka langsung ke saya, saya gabungkan dari rupiah ke rupiah dan saya salurkan ke yatim dan fakir di Gaza.
"Mari kita kembalikan kebahagiaan mereka dengan menunaikan Zakat Fitrah di Gaza"
Untuk mengikuti info secara update langsung dari Gaza, Bang Onim Whatsapp Gaza: +972 59 8058513.Fb: Abdillah Onim. dillah_onim@yahoo.com.
Abdillah Onim
Jurnalis, Aktivis Indonesia u/Palestina dan Koord.DAQU Gaza(saat ini menetap di Gaza)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!
from One Day One Juz's Facebook Wall
Tidak ada komentar:
Posting Komentar