TAK ADA ODOJ YANG TAK RETAK
Program One Day One Juz (ODOJ) telah saya ikuti hampir setengah tahun lamanya. Mulai dari rasa bahagia bisa bergabung dengan teman-teman yang haus akan tilawah sampai teman-teman dengan segala kesibukannya yang masih menyempatkan untuk bisa kholas 1 juz/hari. Kadangkala saya mendapati ada yang keluar dari program ini. Entah itu karena terlalu berat dijalani ataupun ada perasaan tidak suka di antara anggota grup.
ODOJ memang bukan kumpulan malaikat. Ada juga rasa 'kurang nyaman' yang saya rasakan dalam grup ODOJ. Salah satunya saat teman-teman terlalu banyak chatting dengan bahasan di luar program ODOJ yang sering membuat jumlah notifikasidalam seharimencapai ribuan. Hal tersebut membuat jenuh dan sebal karena menurut beberapa anggota grup chatting tersebut dianggap sangat penting, tapi ternyata hanya berisi candaan dari teman-teman satu grup. Saya sendiri merasa sedikit terganggu dengan hal tersebut. Meskipun begitu, biasanya saya hanya menjadi silent reader atau tidak terlalu mengikuti alur chatting-nya.
Jika memang hal seperti di atas terjadi juga di grup ODOJ yang lain, kita harus bisa arif menyikapinya. Kita bisa berperan aktif dalam chatting tersebut ketika memang benar-benar penting bagi kita dan bagi grup itu sendiri. Kita punya jam tersendiri untuk dapat nimbrung di dalam focus group discussion ODOJ. Jika memang candaan itu mengganggu, kita jangan pernah melihat itu sebagai mudharat. Insya Allah halitu menjadi salah satu cara untuk dapat membangkitkan semangat peserta ODOJ dan tentunya untuk mempererat ukhuwah antaranggota.
Bagaimana kelanjutan kisahnya, simak di...
http://ift.tt/1mg7tYS
Penulis: Azhar Firdaus Odoj 146
Sekarang gabung odoj kian mudah. Untuk mendaftar kunjungi kami di:
http://ift.tt/1eX7sVV
Yuk gabung Yuk
Divisi Kepenulisan DP. Promas
No. 27/DKDP/19-04-14
from One Day One Juz's Facebook Wall
Program One Day One Juz (ODOJ) telah saya ikuti hampir setengah tahun lamanya. Mulai dari rasa bahagia bisa bergabung dengan teman-teman yang haus akan tilawah sampai teman-teman dengan segala kesibukannya yang masih menyempatkan untuk bisa kholas 1 juz/hari. Kadangkala saya mendapati ada yang keluar dari program ini. Entah itu karena terlalu berat dijalani ataupun ada perasaan tidak suka di antara anggota grup.
ODOJ memang bukan kumpulan malaikat. Ada juga rasa 'kurang nyaman' yang saya rasakan dalam grup ODOJ. Salah satunya saat teman-teman terlalu banyak chatting dengan bahasan di luar program ODOJ yang sering membuat jumlah notifikasidalam seharimencapai ribuan. Hal tersebut membuat jenuh dan sebal karena menurut beberapa anggota grup chatting tersebut dianggap sangat penting, tapi ternyata hanya berisi candaan dari teman-teman satu grup. Saya sendiri merasa sedikit terganggu dengan hal tersebut. Meskipun begitu, biasanya saya hanya menjadi silent reader atau tidak terlalu mengikuti alur chatting-nya.
Jika memang hal seperti di atas terjadi juga di grup ODOJ yang lain, kita harus bisa arif menyikapinya. Kita bisa berperan aktif dalam chatting tersebut ketika memang benar-benar penting bagi kita dan bagi grup itu sendiri. Kita punya jam tersendiri untuk dapat nimbrung di dalam focus group discussion ODOJ. Jika memang candaan itu mengganggu, kita jangan pernah melihat itu sebagai mudharat. Insya Allah halitu menjadi salah satu cara untuk dapat membangkitkan semangat peserta ODOJ dan tentunya untuk mempererat ukhuwah antaranggota.
Bagaimana kelanjutan kisahnya, simak di...
http://ift.tt/1mg7tYS
Penulis: Azhar Firdaus Odoj 146
Sekarang gabung odoj kian mudah. Untuk mendaftar kunjungi kami di:
http://ift.tt/1eX7sVV
Yuk gabung Yuk
Divisi Kepenulisan DP. Promas
No. 27/DKDP/19-04-14
from One Day One Juz's Facebook Wall
Tidak ada komentar:
Posting Komentar